GL NEWS
Tottenham Hotspur vs Chelsea – Spurs baru-baru ini melakukan pertandingan dengan pendekatan taktis yang unik dan belum pernah terlihat sebelumnya. Tim itu, di bawah kepemimpinan Ange Postecoglou, mengambil langkah nekat dengan menggunakan formasi 0-7-1 saat berhadapan dengan Chelsea, sebuah langkah yang mungkin mengejutkan banyak penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Pertandingan tersebut sebenarnya telah dimulai dengan sangat baik untuk The Spurs. Dejan Kulusevski membuka skor hanya dalam waktu enam menit pertandingan. Namun, ketegangan mulai meningkat ketika Destiny Udogie memperoleh kartu kuning kedua dan Tottenham ditinggalkan dengan sembilan orang.
Berhenti di sini, strategi mungkin tampak berasal dari buku komik, tetapi apa yang terjadi selanjutnya pasti akan memikat penikmat sepak bola mana pun. Dipaksa untuk bermain defensif, Tottenham memilih formasi aneh namun menarik 0-7-1 untuk melawan serangan hebat The Blues.
Bagaimanapun, meski tampaknya berhasil menahan Chelsea hingga menit ke-75, tekanan mungkin terlalu besar di garis belakang Tottenham. Nicolas Jackson berhasil mencetak gol dari jarak dekat setelah serangan balik cepat dari Chelsea. Senegalese striker mengejutkan semua orang dengan mencetak hattrick pertamanya di Premier League, membantu timnya mengalahkan strategi Tottenham.
Jan Vertonghen, mantan defender Tottenham, mencurahkan pemikirannya tentang strategi tersebut di Twitter, dengan menulis: “Garis bertahan tertinggi yang pernah saya lihat sepanjang hidup saya.”
Strategi ini mungkin bukan cara yang paling efektif untuk menghadapi persaingan di Premier League, tetapi itu pasti memberikan penggemar sesuatu yang berbeda untuk dibicarakan. Hanya waktu yang akan menentukan apakah taktik ini akan berulang kembali di masa depan oleh The Spurs, atau tim lainnya. Tetaplah terhubung untuk informasi dan update selanjutnya dari dunia sepak bola.
