GL NEWS
Hasil kekalahan Liverpool 3-2 oleh Toulouse memang mengecewakan. Tapi, Joe Gomez, bek Liverpool, menegaskan bahwa tim seharusnya tidak mencari alasan setelah hasil tersebut.
Jarell Quansah sebenarnya menambah gol yang membuat skor menjadi imbang 3-3 di detik-detik akhir, tapi gol tersebut dibatalkan setelah pengecekan VAR menunjukkan adanya pelanggaran handball oleh Alexis Mac Allister.
Meski keputusan tersebut kontroversial, Gomez menekankan bahwa tim harus menerima kekalahan dan belajar dari kesalahan. Gomez meyakini bahwa Liverpool seharusnya tidak berada di posisi mencari gol penyeimbang di menit-menit akhir pertandingan melawan Toulouse, tim yang mereka kalahkan dengan skor 5-1 di Anfield dua minggu lalu. Menurut Gomez, Liverpool hanya bisa menyalahkan diri mereka sendiri atas kekalahan tersebut.
“Kami kecewa kami tidak benar-benar mengendalikan pertandingan,” kata Gomez. “Mereka menjadikannya sulit bagi kami dengan suasana mereka tetapi itu ada pada kami.”
Kekalahan ini bukan yang pertama bagi Liverpool, namun tim tetap memimpin Group E di Liga Europa dengan sembilan poin, meski sempat tergelincir dengan dua kekalahan.
Joe Gomez menolak untuk saling menyalahkan dan mengatakan bahwa ini adalah momen untuk evaluasi dan introspeksi, “Kami harus bekerja lebih keras lagi dan bersiap untuk pertandingan berikutnya,” kata Joe Gomez.
Liverpool harus kembali berlaga akhir pekan ini dan tim harus segera memperbaiki kelemahan mereka. Tidak ada waktu untuk mencari alasan atau bermain dengan peluang. Sekarang ini adalah waktu yang tepat bagi Liverpool untuk bangkit dari kekalahan dan kembali ke jalur kemenangan.
