GL NEWS – Sudah lebih dari setengah musim kita melihat permainan Ronaldo usai dirinya memutuskan kembali ke Manchester United. Dan dari itu semua kita bisa menyimpulkan apakah pemain asal Portugal itu sukses menjalaninya atau tidak.
Jika secara individu, performa dari CR7 bisa dikatakan sangat baik, karena sampai saat ini dirinya menjadi top skor sementara Setan Merah. Tapi jika lingkupnya adalah tim, performa dari Ronaldo bisa dipertanyakan karena hingga kini Manchester United masih belum menemukan performa terbaiknya.
Tentu itu semua bukan salah dari Ronaldo, karena performa tim adalah tanggung jawab semua pemain dan tim pelatih.
Hal yang akhirnya memunculkan beragam pertanyaan, salah satunya adalah apakah keputusan Ronaldo saat memutuskan kembali ke Manchester United adalah pilihan yang tepat. Mengingat performa dari United yang masih belum konsisten.
Membahas Keputusan Ronaldo Ketika Memilih Kembali Ke Manchester United
Ya..pada awal musim ini, Cristiano Ronaldo berhasil menggemparkan dunia, usai dirinya secara mengejutkan memilih kembali ke Manchester United. Itu dilakukan setelah pemain asal Portugal tersebut melalang buana selama hampir 12 tahun bersama tim lain.
Tentu dengan kembalinya Ronaldo ke Manchester United, banyak orang beranggapan jika itu adalah keputusan yang tepat, mengingat saat periode pertamanya membela Setan Merah, CR7 meraih banyak kesuksesan.
Diantaranya adalah keberhasilannya meraih gelar Ballon D’or pertama, Premier League hingga Liga Champions Eropa.
Tapi tunggu, saat memilih kembali ke Manchester United, Ronaldo tentunya juga harus siap menerima segala konsekuensinya, karena pastinya skuad yang sekarang berbeda dengan skuad yang dulu.
Tak hanya itu, lingkungan juga sangat mempengaruhi, sehingga bisa saja bakal berdampak pada performanya hingga penampilan Manchester United di lapangan.
Benar saja, Ronaldo akhirnya harus menerima konsekuensinya, karena saat ini dirinya benar-benar merasakan sebuah perbedaan yang sangat mencolok saat kembali bermain untuk Manchester United.
Terutama dari rekan-rekannya yang bisa dibilang memiliki sifat bertolak belakang dengan para pemain United terdahulu. Contoh yang paling kentara adalah ketika Ronaldo pada musim ini tidak terlalu mendapatkan dukungan di lapangan.
Bahkan banyak pemain Setan Merah yang lebih mementingkan dirinya sendiri dengan tampil egois, seperti yang sering diperlihatkan oleh Mason Greenwood dan Marcus Rashford.
Dengan situasi tersebut, membuat Ronaldo menjadi serba salah, karena sifat dari rekan-rekannya itu ternyata sangat berpengaruh kepada performa tim. Sehingga jika United mendapatkan hasil buruk, Ronaldo pasti bakal dilibatkan.
Padahal hingga saat ini, kapten timnas Portugal itu sudah sangat bekerja keras dengan dibuktikan 14 gol dan 3 assist di semua kompetisi musim ini.
Hal yang akhirnya memunculkan sebuah spekulasi bila Ronaldo telah salah mengambil keputusan dengan kembali ke Manchester United, karena bukannya sukses malahan mendapatkan hasil sebaliknya.
Ya..anggapan itu diamini oleh mantan rekan Ronaldo yaitu, Ryan Giggs. Dimana menurut pria asal Wales tersebut, kembalinya Ronaldo ke Manchester United hanyalah sebuah nostalgia dan belum tentu bakal meraih kesuksesan kembali.
“Saya rasa Cristiano kembali ke tim ini adalah bentuk nostalgia setelah apa yang dia jalani beberapa musim terakhir. Ini adalah rumahnya dan dia sangat disambut ketika memutuskan kembali ke tim ini”
“Tapi bukan berarti akan kembali meraih kesuksesan lagi mengingat rekan serta kondisi klub sangat berbeda dengan apa yang Cristiano rasakan dulu”
Kata Giggs pada Metro.
Kini kembali pada Ronaldo sendiri, apakah keputusannya musim panas lalu benar-benar tepat. Namun tampaknya mantan pemain Real Madrid tersebut tak terlalu mempermasalahkannya karena baginya yang terpenting adalah memberikan yang terbaik bagi Manchester United, entah nanti hasilnya baik atau buruk itu adalah urusan belakangan
Jadi itulah pembahasan tentang keputusan Ronaldo yang memilih kembali memperkuat Manchester United musim ini